Evaluasi Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik pada Domba Ekor Tipis Jantan yang Diberi Pakan Limbah Sereh Wangi (Cymbopogon nardus) Fermentasi
Abstract
Abstrak. Penelitian evaluasi kecernaan bahan kering dan bahan organik pada domba ekor tipis jantan yang diberi pakan limbah sereh wangi (Cymbopogon nardus) fermentasi, dilakukan dengan metode Rancangan Bujur Sangkar Latin dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan R0 adalah tanpa adanya substitusi limbah sereh wangi fermentasi (0%), perlakuan R1 adanya substitusi limbah sereh wangi fermentasi (10%), perlakuan R2 adanya substitusi limbah sereh wangi fermentasi (20%), perlakuan R3 adanya substitusi limbah sereh wangi fermentasi (30%). Parameter yang diamati meliputi konsumsi bahan kering, kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik. Hasil menunjukkan bahwa substitusi limbah sereh wangi fermentasi tidak berpengaruh nyata (P>0.05) terhadap konsumsi bahan kering, kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik.
Evaluation of Dry Matter and Organic Matter Digestibility in Thin-Tailed Sheep Fed with Citronella (Cymbopogon nardus) Waste Fermentation.
Abstract. Research on the evaluation of dry matter and organic matter digestibility in thin-tailed sheep fed with citronella (cymbopogon nardus) waste fermentation was carried out using the Latin squore Design method with 4 treatments and 4 replications. Treatment R0 was the absence of substitution of fermented citronella waste (0%), treatment R1 was the existence of fermented citronella waste substitution (10%), treatment R2 was the substitution of fermented citronella waste (20%), treatment R3 of the substitution of fermented citronella waste (10%) 30%). The parameters observed include the consumption of dry matter, digestibility of dry matter and digestibility of organic matter. The results showed that the substitution of fermented citronella had no significant effect (P> 0.05) on the consumption of dry matter, digestibility of dry matter and digestibility of organic matter.
PEvaluasi Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik pada Domba Ekor Tipis Jantan yang Diberi Pakan Limbah Sereh Wangi (Cymbopogon nardus) Fermentasi
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amin, M., S.D.Hasan, O. Yanuarianto dan M. Iqbal. 2015. Pengaruh Lama Fermentasi terhadap Kualitas Jerami Padi Amoniasi yang Ditambah Probiotik Bacillus Sp. Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Indonesia. 1 (1) : 8-13. ISSN : 2460-6669.
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2014. Media Bahan Bakar Nabati dan Perkebunan. InfoTek perkebunan: 6:5-8.
Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatik. 2011. Limbah Serai Wangi Potensial Sebagai Pakan Ternak.Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Vol 3 (6), 10-12.
Fathul, F. dan S. Wajizah. 2010. Penambahan Mikromineral Mn Dan Cu dalam Ransum terhadap Aktivitas Biofermentasi Rumen Domba secara In Vitro. JITV vol 15. No. 1 ; 9-15.
Gultom, G. P, Wahyuni, T. H, dan Hanafi, N. D. 2013. Kecernaan Jerami Padi Fermentasi dengan Probiotik Starbio pada Domba Jantan Lokal. Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. J. Peternakan Integratif Vol. 1 No. 2 ; 146-154.
Hermiyati. 2004. Pengaruh Imbangan Jerami Padi Fermentasi dengan Konsentrat Terhadap Kecernaan Bahan Organik dan Bahan Kering dalam Ransum Domba Lokal Jantan. Skripsi. Diterbitkan. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Mathius, I.W. 2000. Strategi Usaha Pengembangan Domba-Kambing : Ditinjau Dari Aspek Ketersediaan dan Pengadaan Pakan. Balai Penelitian Ternak. Bogor.
Murtidjo, Bambang A. 1993. Memelihara Domba. Kanisius. Yogyakarta.
Muslim, G., Sihombing, J. E., Fauziah, S., Abrar, A., dan Fariani, A. (2014). Aktivitas Proporsi Berbagai Cairan Rumen dalam Mengatasi Tannin dengan Tehnik In Vitro. Jurnal Peternakan Sriwijaya, 3(1), 25–36.
Nurhayu, A dan Warda.2018. Pengaruh Pemberian Limbah Sereh Wangi Hasil Penyulingan Minyak Atsiri sebagai Pakan Ternak terhadap Penampilan Induk Sapi Bali. Biocelebes. 12: 30-40 (3).
Ørskov ER. 1992. Protein Nutrition in Ruminant (2ndEd.). Harcout Brace Jovanovich Publisher. London (UK): Academic Pr
Parakkasi, A. 1999. Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak Ruminan, UI Press. Jakarta.
Paramita WL, Susanto WE dan Yulianto AB. 2008. Digestibility and Consumption of Dry Matter and Organic Matter in Haylage Complete Feed Ongole Crossbreed Steers. media Kedokteran Hewan Vol. 24 (1). Hal 59-62.
Prayitno, C.H.I., N. Hidayat dan A. Muktiani. 1999. Studi Suplementasi Probiotik Saccharomyces cerevisiae dan Starbio dalam Pakan terhadap Kecernaan dan Aktivitas Fermentasi Rumen Domba.
Sari AF, Manguwardoyo W, dan Sugoro I. 2017. Degradasi Ampas dan Sereh Wangi Segar (Cymbopogon nardus L) dengan Metode in sacco pada Kerbau Fistula. Universitas Indonesia, Jakarta.
Sembiring, P., 2006. Biokonversi Limbah Pabrik Minyak Inti Sawit dengan Phanerochaetae Crrsorporium dan Implikasinya terhadap Performans ayam broiler. Dosertasi. Universitas padjajaran. Bandung.
Steel, R. G. D. dan J. H. Torrie. 1991. Prinsip dan Prosedur Statistika. Diterjemahkan oleh Bambang Sumantri. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.
Suwignyo, B. 2004. Sektor Peternakan Komoditi Utama Penggerak Perekonomian. Cyber News. Suara Merdeka. Yogyakarta.
Tillman A, D.H. Hartadi, S. Reksohadiprojo, S. Prawirokusumo, dan S. Lebdosoekojo. 2001. Ilmu Makanan Ternak Dasar. Gadjah Mada UniversityPress. Yogyakarta.
DOI: https://doi.org/10.17969/jimfp.v5i1.13789
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JIM Agribisnis|JIM Agroteknologi|JIM Peternakan|JIM Teknologi Hasil Pertanian|JIM Teknik Pertanian|
JIM Ilmu Tanah|JIM Proteksi Tanaman|JIM Kehutanan
E-ISSN: 2614-6053 | 2615-2878 | Statistic | Indexing | Citation
Alamat Tim Redaksi:
Fakultas Pertanian,Universitas Syiah Kuala
Jl. Tgk. Hasan Krueng Kalee No. 3, Kopelma Darussalam,
Banda Aceh, 23111, Indonesia.
Email:jimfp@unsyiah.ac.id